Maumere, GardaFlores – Universitas Muhammadiyah Maumere (Unimof) menggelar siding senat terbuka untuk mewisudakan 84 sarjana angkatan XIII. Sidang senat tersebut berlangsung pada Selasa (3/12/2024) di Gedung SCC Maumere, Kabupaten Sikka.
Acara wisuda tersebut dihadiri oleh berbagai tokoh, termasuk PJ Bupati Sikka, Adrianus Firminus Parera, Forkompinda Kabupaten Sikka, Kepala Lembaga Layanan Pimpinan (L2Dikti) Wilayah 15 NTT, Ketua Pimpinan Aisyah Kabupaten Sikka, Kepala Kantor Agama, serta undangan lainnya.
Selain itu, calon Wakil Bupati Sikka dari Paket JOSS, Simon Subandi Supriyadi juga hadir dalam acara tersebut. Rektor Unimof, Erwin Prasetyo, memberikan ucapan selamat kepada Simon atas keberhasilan Paket JOSS meraih suara tertinggi, serta berharap agar pemerintah Kabupaten Sikka ke depan dapat lebih baik.
“Universitas Muhammadiyah Maumere berkomitmen untuk mewujudkan pendidikan berkualitas yang dapat menghasilkan sarjana unggul di NTT dengan menjunjung tinggi kegiatan akademik yang religius,” jelas Erwin.
Dia mengatakan, Unimof memiliki tanggung jawab sesuai dengan amanat UUD RI tahun 1945 untuk mencerdaskan kehidupan bangsa melalui pendidikan tinggi. Erwin mengungkapkan bahwa Unimof merupakan bagian dari perguruan tinggi Muhammadiyah dan Aisyah di Indonesia, yang hadir melalui badan penyelenggara Perserikatan Muhammadiyah.
“Unimof ini adalah amal usaha Muhammadiyah dan bertanggung jawab langsung kepada Pimpinan Pusat Muhammadiyah. Kami berdiri pada tanggal 22 Januari 2013 berdasarkan SK Menteri Pendidikan Nasional saat itu, dengan nama Institut Keguruan Ilmu Pendidikan Muhammadiyah Maumere,” ungkap Erwin.
Ia juga menjelaskan bahwa program studi yang ditawarkan oleh Unimof terakreditasi dengan baik oleh Badan Akreditasi Nasional Pendidikan Tinggi serta lembaga akreditasi mandiri. Saat ini, katanya, Unimof memiliki dua fakultas, yaitu Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan serta Fakultas Sains dan Bisnis.
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan menawarkan delapan program studi, meliputi Matematika, Biologi, Fisika, Kimia, Ekonomi, Kewarganegaraan, Bahasa dan Sastra Indonesia, serta Bahasa dan Sastra Inggris. Sementara itu, Fakultas Sains dan Bisnis memiliki tiga program studi: Informatika, Bisnis Digital, dan Administrasi Kesehatan.
Unimof menerapkan kurikulum berdasarkan Perangkat Kualifikasi Nasional Indonesia dan kurikulum Merdeka Belajar. Sejak berdiri, Unimof telah meluluskan 1.140 alumni. Pada tahun 2024 ini, Unimof memasuki angkatan ke-XIII dan berhasil meluluskan 84 orang wisudawan.
“Wisudawan kali ini merupakan angkatan yang terpengaruh oleh pandemi Covid-19. Ini adalah masa-masa sulit dimana 4 orang tidak melanjutkan kuliah, namun yang lainnya tetap semangat belajar meskipun menghadapi tantangan besar, termasuk harus belajar dari rumah di daerah yang tidak terjangkau listrik,” tutup Erwin.»
(rel)