Maumere, GardaFlores – Don JWR da Silva (73), warga Kelurahan Kota Baru, Kecamatan Alok Timur, Kabupaten Sikka, Rabu (16/10/2024) malam sekitar pukul 21.00 Wita, mendapat musibah. Diduga, ia dipukul oleh seorang warga Kelurahan Kota Baru lainnya berinisial FGM (61). Akibat pukulan itu, tulang hidung Don da Silva patah dan memar.
Peristiwa pemukulan itu, terjadi di Jalan Dr. Sutomo, RT 06, RW 02, Kelurahan Kota Baru.
Informasi yang beredar menyebutkan, kasus itu bermula ketika Don sedang dalam perjalanan pulang ke rumahnya mengendarai sepeda motor Honda Beat miliknya. FGM yang melihat Don, menghentikannya. Sempat terjadi dialog singkat. FGM bertanya tentang kuburan adiknya yang sudah tidak ditemukan lagi.
Atas pertanyaan FGM tersebut, Don da Silva mengatakan, makam adik FGM telah dipindahkan ke Perkuburan St. Yoseph Maumere.
Mendengar jawaban itu, FGM langsung mengayunkan tinjunya dan tepat mengenai hidung Don da Silva.
Setelah kejadian tersebut, Don langsung melapor ke SPKT Polres Sikka, dan laporannya diterima dengan nomor LP/B/143/X/2024/SPKT/Polres Sikka/Polda NTT, tertanggal 16 Oktober 2024.
Peristiwa pemukulan itu disaksikan oleh Kristianus (26) dan Sebelinus (47), keduanya warga Kecamatan Waiblama.
Kasi Humas Polres Sikka, Ipda Yermi Soludale, membenarkan adanya laporan tersebut dan menyatakan bahwa kasus ini sedang dalam penyelidikan pihak kepolisian untuk mengetahui motif dan kronologinya.
Ipda Yermi mengatakan, kasus pemukulan ini akan diproses sesuai hukum yang berlaku. “Korban sudah melaporkan kejadian ini dan sedang dalam proses penyelidikan oleh pihak kepolisian,” ujarnya.»
(rel)