Maumere, GardaFlores – Universitas Nusa Nipa (UNIPA) Maumere kembali mencetak sejarah dengan menggelar Wisuda angkatan ke-XXV, Sabtu (10/5/2025) dengan mengukuhkan 437 wisudawan dan wisudawati. Momen ini tidak hanya menandai keberhasilan akademik para lulusan, tetapi juga menegaskan posisi UNIPA sebagai kampus berdampak yang konsisten mencetak generasi unggul.

Rektor UNIPA, Dr. Jonas KGD Gobang, S.Fil, MA dalam sambutannya mengatakan, tema wisuda kali ini, “Kampus Berdampak: Dari Nusa Nipa untuk Nusantara dan Dunia,” merupakan refleksi dari transformasi kampus dalam menjawab tantangan zaman.

Baca juga:
Status Negeri Tak Kunjung Terwujud, Unipa Tetap Berupaya Tingkatkan Kualitas

“Kami meyakini perguruan tinggi memiliki tanggung jawab moral untuk menjawab kebutuhan nyata masyarakat. Inilah bentuk komitmen kami untuk bersinergi dan berkelanjutan dalam membangun budaya mutu,” ujar Rektor.

Lebih dari sekadar seremoni, wisuda kali ini mencerminkan capaian kuantitatif, kualitatif, dan historis UNIPA selama lebih dari dua dekade. Kampus swasta di Kabupaten Sikka ini telah melahirkan ribuan lulusan yang kini menjadi agen perubahan, khususnya di wilayah Indonesia Timur.

Rektor yang akrab disapa Gery Gobang ini juga menyoroti kisah inspiratif para mahasiswa dan alumni. Di antaranya Wahyuni Sulaiman, lulusan Fakultas Ilmu Kesehatan, yang kini bekerja sebagai perawat di Jerman. “Mimpi, ketika dipadukan dengan tekad dan disiplin, bisa mengubah nasib siapa pun,” ungkapnya.

UNIPA juga aktif mendorong kegiatan kemahasiswaan dan pengembangan diri. Di tahun 2024, dua tim mahasiswa berhasil lolos hibah nasional Program Pembinaan Mahasiswa Wirausaha (P2MW) dengan produk unggulan Molank dan Sambal 02ac. Selain itu, mahasiswa UNIPA juga menorehkan prestasi dalam kejuaraan olahraga, seni teater, jurnalisme, hingga pertukaran pelajar ke luar negeri.

Dalam bidang akademik, 114 dari 250 dosen UNIPA telah tersertifikasi, dan 12 di antaranya meraih hibah LPDP, termasuk ke universitas terkemuka seperti Harvard University dan Kansas State University.

Sebagai bagian dari upaya peningkatan status kelembagaan, Rektor UNIPA mengungkapkan bahwa pada 6 Mei 2025, ia menyerahkan dokumen resmi pengajuan penegerian UNIPA kepada Wakil Presiden RI, Gibran Rakabuming Raka. “Ini adalah mimpi kolektif masyarakat Flores dan seluruh sivitas akademika UNIPA,” tegasnya.

Baca juga:
Wakil Bupati Sikka Himbau Para Perawat Laksanakan Tugas Secara Profesional

UNIPA juga memperkuat jaringan kolaboratif dengan 38 instansi pemerintah, 16 perguruan tinggi dalam dan luar negeri, 47 sekolah mitra, serta 9 mitra industri, termasuk KADIN Sikka, PT Binawan, dan Gramedia.

Rektor menutup sambutannya dengan menegaskan arah strategis UNIPA ke depan: menjadi prime mover pembangunan daerah, mendorong inovasi berbasis riset, sukseskan MBKM, perkuat kolaborasi lintas sektor, serta meningkatkan literasi digital dan kesehatan mental mahasiswa.

Dengan lebih dari 6.000 mahasiswa aktif, UNIPA terus melangkah mantap sebagai kampus inklusif yang siap memberi kontribusi nyata, dari Nusa Nipa untuk nusantara dan dunia.»

(rel)

Tags:Dr. Jonas KGD GobangLPDPUniversitas Nusa NipaWisuda ke-XXV