Maumere, GardaFlores—Seorang pria lanjut usia, Marselus Satat (83), ditemukan tewas di kebunnya di Desa Teka Iku, Kecamatan Kangae, Kabupaten Sikka, pada Selasa (21/1/2025). Jenasah Marselus pertama kali ditemukan oleh Dominikus Dion yang melintas di lokasi sekitar pukul 07.00 Wita.
Menurut keterangan Kasi Humas Polres Sikka, Ipda Yermi Soludale, Marselus terakhir kali terlihat pada Minggu (19/1/2025), ketika ia pamit kepada istrinya untuk pergi ke kebun mencari makanan babi dan sayur. Namun, hingga malam hari, Marselus tidak kembali ke rumah. Istrinya, Maria Seropia (72), tidak mampu mencari bantuan atau memberi tahu keluarga lain tentang hilangnya Marselus.
Baca juga:
Jumlah Pengunjung Berkurang, Pedagang Segel Portal Pasar Alok
Pada Senin (20/1/2025) sekitar pukul 08.00 Wita, pihak pemerintah Desa Teka Iku mendatangi rumah korban untuk memberikan informasi terkait bantuan sosial. Saat itu, istri Marselus memberitahukan bahwa suaminya belum pulang. Pemerintah desa kemudian meminta warga untuk mencari Marselus, namun pencarian tersebut tidak membuahkan hasil.
Selasa (21/1/2025) pagi, Dominikus Dion menemukan jenazah Marselus di kebun dalam keadaan tidak bernyawa. Warga setempat segera menghubungi pihak berwenang dan mengevakuasi jenazah ke rumah duka.
Baca juga:
Takuti Korban dengan Kisah Mistik, MF Setubuhi Anak Tirinya
Polsek Kewapante segera melaporkan kejadian tersebut ke Polres Sikka. Polisi bersama tim identifikasi Polres Sikka melakukan pemeriksaan terhadap jenazah Marselus. Proses identifikasi di TKP dipimpin oleh Bripka Kristoforus Shri dan Aipda Agung Sucana SH.
Beberapa saksi yang mengetahui kejadian ini antara lain Maria Seropia (72), Dominikus Dion (44), dan Saverius Nong Yandri (25). Ketiganya berasal dari Hubing Natar, Desa Teka Iku, Kecamatan Kangae.
Baca juga:
Takuti Korban dengan Kisah Mistik, MF Setubuhi Anak Tirinya
Menurut informasi dari saksi, Marselus diketahui menderita penyakit asma yang sudah lama dideritanya, dan terkadang penyakit tersebut kambuh. Pada Sabtu (18/1/2025), Marselus sempat mengeluh sesak napas. Selain itu, korban juga diketahui sering mengonsumsi minuman keras.
Polisi masih melakukan penyelidikan terkait penyebab kematian Marselus. Hingga kini, belum ada informasi lebih lanjut mengenai hasil pemeriksaan medis atau kemungkinan penyebab kematiannya.»
(rel)
