Foto: Ilustrasi GETTY IMAGE Maumere, GardaFlores—Albertus (37), seorang karyawan koperasi simpan pinjam asal Patisomba, Kecamatan Magepanda, Kabupaten Sikka diduga telah melakukan pelecehan seksual terhadap putri kandungnya TAW (10), seorang pelajar SD.
Ibu kandung korban, Yustina sudah melaporkan perbuatan bejat Albertus sejak 12 Februari 2025 lalu, namun Albertus belum juga ditahan. Karena itu, Yustina kembali mendatangi Polres Sikka untuk menanyakan perkembangan kasus ini, Jumat (7/3/2025).
Yustina mengaku kesal dan kembali mendatangi unit PPA untuk menanyakan alasan mengapa suaminya belum ditahan. Petugas PPA menjelaskan bahwa Albertus belum ditahan karena ia belum mengakui kesalahannya.
Baca juga:
Bocah 9 Tahun Tenggelam di Pantai Harapan Jaya, Ditemukan Tak Bernyawa
“Saya benar-benar marah. Bagaimana mungkin sebagai ibu, saya harus mendengar alasan seperti itu saat anak saya dilecehkan oleh ayahnya sendiri?” kata Yustina sambil berlinang air mata.
Pelecehan yang dialami oleh TAW terjadi sebanyak tiga kali dan membuatnya ketakutan. Ia akhirnya berusaha melarikan diri untuk menemui ibunya YFB (35) setelah sebelumnya diusir oleh AKM.
TAW menceritakan perlakuan AKM kepada ibunya Yustina, yang menggambarkan rasa sakit dan ketidakberdayaannya. “Hatiku bagaikan diiris belati mendengar cerita putriku,” ungkap Yustina saat memberikan keterangan kepada media di Polres Sikka, Jumat (7/3/2025).
Menurut Yustina, pelecehan dilakukan pada malam hari sekitar pukul 23.00 Wita. TAW mengatakan, ayahnya selalu masuk ke kamar dalam keadaan telanjang. YFB juga menjelaskan bahwa dia dan suaminya sudah pisah ranjang selama lebih dari dua tahun.
Baca juga:
Guru Cabuli Siswinya, Merusak Masa Depan Anak
Tak tahan melihat penderitaan yang dialami putrinya, Yustina melaporkan Albertus ke Polres Sikka pada 12 Februari 2025. Laporan tersebut diterima oleh unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA).
Yustina meminta agar Albertus segera ditahan. Sebagai tindak lanjut, pemeriksaan pun dilakukan terhadap Albertus, dihadiri oleh TAW dan Yustina. TAW juga menjalani visum di Rumah Sakit TC Hillers Maumere, di mana dokter menyatakan bahwa ia mengalami luka lecet pada alat vitalnya.»
(rel)
