Maumere, GardaFlores – Kota Maumere mencatat inflasi tahunan (year-on-year) sebesar 2,35 persen pada April 2025 dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 108,84. Angka ini menurun signifikan dibanding bulan sebelumnya. Hal ini disampaikan oleh Kepala Bada Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Sikka Kristanto Setyo Utomo, Jumat (2/5/2025) di Maumere.

Menurut Kristanto secara bulanan (month-to-month), Maumere mengalami deflasi sebesar 0,74 persen. Sementara secara tahun berjalan (year-to-date), inflasi tercatat 0,34 persen.

Baca juga:
Pemkab Sikka Naikkan Insentif Guru Honorer dan Kucurkan Dana Operasional Sekolah

Stabilnya harga ikan segar menjadi faktor utama penurunan inflasi, setelah sebelumnya mengalami lonjakan karena cuaca. Meski demikian, ikan segar masih menjadi penyumbang inflasi tahunan, bersama Sigaret Kretek Mesin (SKM), biaya SMP, kangkung, dan cabai rawit.

Deflasi bulanan didorong oleh turunnya harga ikan segar, sayuran seperti sawi hijau, bayam, wortel, serta popok dewasa dan pulsa ponsel.

Baca juga:
Ketidakpatuhan Kejaksaan Maumere terhadap Putusan Pengadilan: Cermin Masalah Sistem Peradilan Kita

Tujuh dari sebelas kelompok pengeluaran mengalami kenaikan, dipimpin oleh kelompok makanan, minuman, dan tembakau (4,99 persen), serta pendidikan (4,56 persen). Empat kelompok lain mengalami penurunan, termasuk transportasi dan rekreasi.

Pemkab Sikka dan pemangku kepentingan mendapat apresiasi atas keberhasilan menjaga stabilitas harga dan daya beli masyarakat.»

(rel)

Tags:Kristanto Setyo UtomoPEMKAB SIKKA